Bioskop Tutup, Banyak Pengusaha Popcorn Merugi

Bioskop Tutup, Banyak Pengusaha Popcorn Merugi – wabah yang lagi digelar kala ini berpengaruh pada banyak situasi, termasuk untuk pembuat dan pengguna makanan. pembuat lekas mengecilkan varietas muatan yang mereka buat serta pilihan makanan konsumen juga pula menurun.

Para pekebun terpaksa duduk di atas gundukan jagung popcorn mereka yang tidak terjual. lantaran Agen Judi gambar hidup mayoritas besar tutup, disebarkan dari Fox News, Selasa, 22 September 2020.

Dengan ditutupnya gambar hidup, banyak orang nyata menyurutkan makanan ringkas. hal ini membuat para orang tani yang umumnya menyuplai jagung popcorn ke film serta area lain mendapatkan kelebihan keuntungan ugal-ugalan sehingga gak terjual.

petani penggarap jagung popcorn yang umumnya menjual ke film dan tempat lain, seperi kafe, tempat konser, pesta olahraga. Mereka selagi berupaya di tengah wabah. bagi para petambak ini, season panas biasanya artinya bisnis besar, namun tahun ini beda.

Sementara, popcorn instan diberitakan mengalami lonjakan penjualan. tapi, banyak pekebun yang mempersiapkan jagung ke komidi gambar dan area seperti lainnya, tidak mempunyai peralatan maupun prasarana buat mengubah model perdagangan mereka.

Satu industri, Preferred Popcorn, diberitakan mesti membikin tujuh pakus gres untuk menampung semua bulir jagung yang tak terjual. tipe jagung yang digunakan buat menghujani biasanya dipanen pada akhir September.

seusai dipanen, butiran jagung biasanya bertahan kisaran satu tahun. sehabis itu, butiran jagung itu jadi betul-betul kering dan juga kurang cakap.

Orang Amerika dikabarkan Agen Sbobet Casino makan 70 persen popcorn di rumah serta 30 persen di gambar hidup serta kawasan normal lainnya. Diperkirakan 300. 000 hektare jagung popcorn ditanam setiap tahunnya.